Membangun Jiwa Wirausaha Pemuda di Kutai Timur
Pemuda-pemuda di Kutai Timur mendapat pelatihan wirausaha gratis dari Dispora Kaltim di bidang sablon, peternakan, tata boga, dan lain-lain.
Samarinda, intuisi.co – Di tengah kondisi ekonomi yang sulit akibat pandemi Covid-19, banyak pemuda yang menganggur atau kesulitan mencari pekerjaan. Namun, ada secercah harapan bagi mereka yang tinggal di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. Sebab, selama bulan November ini, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim menggelar Pelatihan Pemuda Wirausaha Pemula Tahun 2023 di dua kecamatan, yaitu Long Mesangat dan Busang.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan bagi pemuda-pemuda di daerah tersebut agar bisa membuka usaha sendiri sesuai dengan minat dan bakat mereka. Ada sembilan bidang pelatihan yang ditawarkan, mulai dari sablon dan desain, peternakan, tata boga, perbengkelan, makeup artist, mengukir, perikanan, hingga produk kuliner.
“Kami ingin membantu pemuda-pemuda di sini untuk mandiri dan berdaya saing. Mereka bisa memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada di sekitar mereka untuk menghasilkan pendapatan,” ujar Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim, Rasman.
Menurut Rasman, pelatihan ini dilaksanakan secara intensif selama lima hari penuh di masing-masing kecamatan. Peserta pelatihan berjumlah 180 orang yang berasal dari berbagai desa di Long Mesangat dan Busang. Mereka telah didata dan diseleksi oleh Dispora Kaltim berdasarkan kriteria tertentu.
“Kami memilih peserta yang benar-benar berminat dan serius untuk mengikuti pelatihan ini. Mereka juga harus berkomitmen untuk menerapkan ilmu yang didapat di lapangan,” kata Rasman.
Yang menarik, pelatihan ini tidak dipungut biaya sepeser pun dari peserta. Semua fasilitas dan perlengkapan disediakan oleh Dispora Kaltim. Bahkan, peserta juga mendapat sertifikat dan bantuan modal usaha dari Dispora Kaltim.
“Kami berharap pelatihan ini bisa memberikan dampak positif bagi pemuda-pemuda di Kutai Timur. Kami juga akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap perkembangan usaha mereka. Kami ingin melihat mereka sukses dan berkontribusi bagi pembangunan daerah,” pungkas Rasman. (DisporaKaltim/Adv/Tya)
