Kutai KartanegaraPariwaraPemkab Kukar

Menengok Misi Kukar Membuka Akses Air Bersih Hingga Pelosok

Fasilitas air bersih merupakan kebutuhan dasar. Itu sebab Pemkab Kutai Kartanegara berupaya mewujudkan akses air bersih bagi warganya

Tenggarong, intuisi.co-Luas wilayah Kutai Kartanegara ialah 27 ribu kilometer persegi dengan 20 kecamatan, 44 kelurahan, dan 201 desa. Dengan demikian tak semua kawasan bisa mendapatkan distribusi air bersih. Kendati begitu, pemerintah tak pernah hilang akal.

Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Mahakam Suparno, mengatakan, ada 20 Kecamatan yang menjadi tanggung jawab Perumda Tirta Mahakam di Kukar. Mereka mengusahakan seluruh wilayah bisa mendapatkan pelayanan dasar terutama air bersih.

“Alhamdulillah kami bisa melayani desa-desa berkat kerja sama dengan Dinas Perkim Kukar bentuknya Pam pedesaan,” terangnya kepada media ini pada Rabu, 8 November 2023.

Dia menuturkan, untuk pelayanan yang lebih baik, sangat penting berkolaborasi. Dalam memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat. Sebagaimana dengan Program Kukar Idaman yang ingin semua desa di Kukar teraliri air bersih.

“Ke depan tentunya peningkatan distribusi air bersih akan kami lakukan,” terangnya lagi.

Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) melalui Program Air Bersih Desa Merupakan Program Dedikasi Kukar Idaman. SPAM Pedesaan yang dibangun melalui program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) ada di 66 desa.

Terpisah, Sekretaris Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kukar, Muhammad Aidil menjelaskan, pembangunan Pamsimas di Kukar telah menjadi program prioritas dan masuk dalam proyek strategis pemerintah daerah. Program ini sudah tercatat dalam rancangan pembangunan jangka menengah daerah (RJPMD) 2022-2026.

“Dalam prosesnya pihak PDAM selalu mendampingi Pemkab Kukar dalam menjalankan program Pamsimas tersebut,” terangnya saat dikonfirmasi terpisah.

Kata dia, paling utama program ini menyasar dusun-dusun yang sulit tersentuh layanan PDAM. Memang sejak 2022, pihaknya telah menjalankan dengan serius program Pamsimas di Kukar. Untuk membangun Pamsimas setiap desa akan menerima Rp400 juta. Misalnya saja Desa Loa Kulu dan Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu. Selanjutnya Desa Lamin Telihan di Kecamatan Kenohan, Desa Kelekat di Kecamatan Kembang Janggut. Termasuk Desa Batuq di Kecamatan Muara Muntai.

“Kami harapkan program ini terus berjalan. Kendala pasti ada, tapi distribusi air bersih bagi warga tetap dijaga,” pungkasnya. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.