Misi Dispora Kaltim: Meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda
Dispora Kaltim berupaya meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda melalui berbagai program yang sesuai dengan enam domain IPP.
Samarinda, intuisi.co – Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) adalah sebuah instrumen yang mengukur kemajuan pembangunan pemuda di Indonesia. IPP mencakup enam domain, yaitu pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, partisipasi dan kepemimpinan, serta gender dan diskriminasi.
IPP menjadi salah satu indikator penting dalam memanfaatkan bonus demografi, yaitu kondisi ketika jumlah penduduk usia produktif lebih besar daripada jumlah penduduk usia tidak produktif. Bonus demografi merupakan peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan bangsa.
Namun, bagaimana kondisi IPP di Kalimantan Timur (Kaltim), salah satu provinsi terbesar di Indonesia? Apa saja tantangan dan upaya yang dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim untuk meningkatkan IPP?
IPP Kaltim Masih di Bawah Rata-Rata Nasional
Menurut data tahun 2020, IPP Kaltim berada di peringkat ke-17 dari 34 provinsi di Indonesia, dengan persentase 52,50. Angka ini masih di bawah rata-rata IPP nasional, yaitu 53,33.
“Indeks ini menunjukkan bahwa pembangunan pemuda di Kaltim masih perlu ditingkatkan, terutama di domain kesehatan, kesejahteraan, dan partisipasi dan kepemimpinan,” kata Kepala Dispora Kaltim Agus Hari Kesuma (AHK).
AHK menjelaskan, domain kesehatan mencakup aspek gizi, kesehatan reproduksi, kesehatan mental, dan penyalahgunaan narkoba. Domain kesejahteraan mencakup aspek kemiskinan, ketimpangan, dan keamanan. Domain partisipasi dan kepemimpinan mencakup aspek organisasi, politik, sosial, dan budaya.
“Kelompok pemuda yang menjadi fokus kami adalah kaum perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas. Mereka adalah subjek utama dalam upaya meningkatkan IPP di Kaltim, karena mereka memiliki potensi yang besar untuk berkontribusi dalam pembangunan,” ujar AHK.
Sebagai OPD yang menangani kepemudaan, Dispora Kaltim dituntut untuk meningkatkan IPP. Apalagi, IPP ini juga selaras dengan misi pertama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim, yaitu “Berdaulat Dalam Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang Berakhlak Mulia dan Berdaya Saing”.
Untuk itu, Dispora Kaltim melakukan berbagai program dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas pemuda di Kaltim. “Kami berharap dapat meningkatkan IPP Kaltim, minimal di rata-rata IPP nasional. Kami juga mengajak semua pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, untuk bersama-sama mendukung pembangunan pemuda di Kaltim,” tutup AHK. (DisporaKaltim/Adv/Tya)
