Samarinda, intuisi.co – Pandemi covid-19 kian serius di Kalimantan Timur. Pasien positif virus corona meninggal dunia hampir 100 kasus. Tak satupun kabupaten/kota di provinsi ini bebas dari kasus kematian covid-19.
Selasa, 18 Agustus 2020, daftar pasien covid-19 meninggal dunia bertambah tiga orang. Satu di antaranya adalah kasus dari Mahakam Ulu.
Pasien dengan kode MHU 5 ini adalah Wanita 50 tahun, warga Mahakam Ulu. Terkonfirmasi positif covid-19 pada 17 Agustus 2020. Dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Memiliki gejala infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dengan komorbid diabetes melitus.
“Kondisi kasus memburuk dan dilaporkan meninggal dunia pada hari ini pukul 08.40 Wita. Pemulasaraan dan pemakaman dilakukan secara protokol covid-19,” sebut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi M Ihska, dalam rilis hariannya pada Selasa petang.
Kematian MHU 5 menambah hari-hari kelam Mahulu yang dalam pada Agustus ini mendapat rentetan kasus covid-19. Kabupaten ini, sempat bersih dari virus corona selama berbulan-bulan. Hingga pecah telur pada 7 Agustus 2020 lalu. Hanya dalam hitungan pekan, satu pasien positif dinyatakan meninggal dunia.
Selain kasus dari Mahulu, pasien meninggal dunia juga berasal dari Samarinda. Yakni SMD 324, wanita 46 tahun. Terkonfirmasi covid-19 pada 4 Agustus 2020. Dirawat di RSUD AWS dengan gejala ISPA dan komorbid diabetes melitus serta tumor intra abdomen. Kondisi pasien memburuk dan dilaporkan meninggal dunia pada 6 Agustus 2020 pukul 21.08 Wita. Pemulasaraan dan pemakaman jenazah sesuai protocol covid-19.
Kasus meninggal dunia juga terdapat di Balikpapan. Yakni BPN 1050, wanita 52 tahun dengan keluhan ISPA. Dirawat di RS Bhayangkara Balikpapan dan meninggal pada 17 Agustus 2020. Pemulasaran dan pemakaman juga sesuai protokol covid-19.
93 Kasus Terkonfirmasi
Adapun BPN 1050 merupakan satu dari 28 kasus yang terkonfirmasi positif covid-19 di Balikpapan pada 18 Agustus 2020 ini. Total se-Kaltim mencapai 93 kasus terkonfirmasi pada hari yang sama. Dengan penambahan terbanyak berasal dari Bontang sebanyak 46 kasus.
Diikuti Paser 10 kasus, Berau 4 kasus, dan Penajam Paser Utara 3 kasus. Sedangkan Kutai Timur serta Samarinda masing-masing mencatatkan tambahan satu kasus baru.
Total kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kaltim pada 18 Agustus 2020, mencapai 93 orang. Dengan tambahan kasus sembuh 34 orang, dan meninggal dunia 3 kasus. Membuat total terkonfirmasi positif di Bumi Etam mencapai 2578 dan total kesembuhan 1644 kasus. Pasien meninggal dunia keseluruhan ada 96 sedangkan masih dalam perawatan 838 orang.
Menurut Andi M Ishak, lonjakan kasus di Kaltim merupakan dampak dari upaya Satgas Penanganan Covid-19 menemukan kasus sebanyak-banyaknya. Namun demikian, langkah ini tetap harus diiringi kesadaran masyarakat menerapkan protokol kesehatan. “Mulai dari diri sendiri. Jaga diri dan jaga sesama,” pungkas Andi M Ishak. (*)
