Tanjung Selor, intuisi.co – Meski kasus positif covid-19 terus ditemukan di Kalimantan Utara (Kaltara), konfirmasi pasien sembuh tengah mengalami peningkatan. Hingga saat ini sudah 16 yang dinyatakan pulih dari virus corona.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy, hasil pemeriksaan swab kembali diterima dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit BBTKLPP) Jakarta serta Balitbangkes. Dari hasil tersebut, terdapat pula tambahan kasus positif di Kaltara.
Enam orang kembali terkonfirmasi positif dari hasil pemeriksaan yang diterima. Satu di antaranya dari Bulungan. Yakni pasien atas nama MTH laki-laki 76 tahun, masih dari klaster jamaah tabligh. Lima lainnya dari Malinau. Yakni atas nama AI perempuan 17 tahun, NM perempuan 47 tahun, MJ laki-laki 42 tahun, KR perempuan 16 tahun, dan YR laki-laki 63 tahun. “Lima orang di Malinau ini masih dari klaster retreat GKII,” sebut Agust Suwandy dalam rilisnya, Rabu siang, 13 Mei 2020.
Dari hasil lab yang diterima, juga terdapat tambahan 10 pasien sembuh di Kaltara. Tiga di antaranya dari Tarakan. Adalah pasien atas nama RW laki-laki 39 tahun, SH laki-laki 48 tahun, dan KM laki-laki 47 tahun. Tujuh lainnya dari Bulungan. Atas nama YM laki-laki 37 tahun, MA laki-laki 56 tahun, AH laki-laki 61, YF laki-laki 35 tahun, AM laki-laki 18 tahun, dan AMD laki-laki 36 tahun.
“Enam orang ini semua dari follow up klaster jamaah tabligh. Serta tambahan satu di Bulungan atau yang ketujuh, atas nama FTR perempuan 22 tahun. Kontak erat kasus positif meninggal dunia pada 1 April 2020,” urainya.
Dengan demikian, 10 tambahan pasien sembuh ini membuat total kasus tuntas di Kaltara menjadi 16 orang. Sedangkan konfirmasi positif menjadi 138 kasus akumulatif. Hingga saat ini pasien positif masih dirawat berjumlah 121 orang.
Tunggu Verifikasi
“Ada juga data negatif, sebagian telah kami verifikasi datanya dan kami konfirmasi ada data negatif baru yaitu tujuh orang. Lima di Tarakan dua di Bulungan. Data lainnya sedang kami verifikasi dan konfirmasi ke kabupaten/kota,” lanjutnya.
Adapun satu hasil negatif adalah kasus pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia di Tarakan pada 3 Mei 2020. Saat itu PDP meninggal dunia dimakamkan dengan protokol covid-19.
Hingga saat ini di Kaltara terdapat 200 kasus orang dalam pemantauan. Di Tarakan 152, Malinau 11, Nunukan 15, Tana Tidung 1, dan Bulungan 21.
Sedangkan orang tanpa gejala (OTG) ada 762. Di Tarakan 345, Malinau 45, Nunukan 107, Tana Tidung 79, dan Bulungan 186. Untuk PDP terdapat 42 kasus. Tersebar di Tarakan 10, Malinau 9, Nunukan 3, Tana Tidung tidak ada, dan Bulungan 20. (*)
