PariwaraPemprov KaltimSamarinda

PGSI Kaltim: Harus Awas Hadapi Babak Kualifikasi PON Jaktim

Kontingen cabang olahraga (cabor) Gulat Kaltim saat ini sedang bertanding di Babak Kualifikasi PON di Jakarta Timur

Samarinda, intuisi.co-Babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) khusus cabang olahraga gulat digelar di Jakarta Timur dari 5-9 November 2023. Besar harapan para atlet dari Benua Etam bisa lolos kualifikasi. Saat dikonfirmasi, Ketua Harian Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kaltim, Huzainsyah Akma mengaku sudah memberikan petuah saat melepas para kontingen pada Jumat, 3 November 2023. Dia meminta agar seluruh atlet gulat Kaltim untuk mampu memahami situasi dan kondisi saat pertandingan, apabila ada indikasi kecurangan.

“Katanya nanti pasti ada (kecurangan), boleh protes tapi jangan ribut,” terangnya pada Ahad, 5 November 2023.

Menurut dia, kepentingan pengurus besar (PB) maupun tuan rumah itu pasti ada. Tentunya PGSI Kaltim sudah terkenal. “Tapi saya kira enggak perlu ribut. Soalnya medali tidak berubah, kecurangan pasti ada,” bebernya.

Kata dia, indikasi kecurangan itu pasti terjadi di seluruh cabor. Tak hanya di bidang olahraga yang keras, yang lembut pun demikian.  “Jangankan olahraga keras yang terukur, olahraga lembut seperti dansa juga,” tegasnya.

Huzainsyah menyampaikan rasa terimakasihnya kepada KONI Kaltim yang terus mendukung semua cabor, salah satunya gulat yang masuk pada kategori cabor unggulan Benua Etam. Sehingga dengan dukungan ini menjadi daya motivasi pegulat Kaltim meraih prestasi terbaik pada Pra-PON dan merebut tiket kelolosan menuju PON XXI/2024 di Aceh-Sumut yang akan datang.

“Jadi olahraga tentunya ada kurang lebihnya, namun demikian tentunya junjung sportivitas dan dedikasi yang tinggi buat PGSI Kaltim,” kuncinya. (DisporaKaltim/Adv/Tya)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.