Tenggarong, intuisi.co – Di sebuah ruangan penuh dokumen dan grafik penelitian, langkah-langkah besar menuju masa depan Kutai Kartanegara (Kukar) tengah dirancang. Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kukar tak sekadar menjadi institusi pemerintah yang mengelola data dan penelitian, tetapi juga motor perubahan nyata. Tahun ini, mereka mendekati akhir dari perjalanan riset berbasis Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024, dengan progres yang hampir menyentuh angka sempurna, 90 persen.
“Kami hanya tinggal menyelesaikan 10 persen lagi. Itu pun sudah memasuki tahap diseminasi,” ungkap Kepala BRIDA Kukar, Maman Setiawan, dengan optimisme. Saat ditemui Sabtu (16/11/2024), Maman berbicara dengan semangat yang terpancar, menggambarkan betapa pentingnya riset ini bagi kemajuan Kukar.
Penelitian BRIDA tahun ini mencakup empat pilar strategis: sosial budaya, perekonomian daerah, hukum dan pemerintahan, serta inovasi daerah. Fokusnya adalah menciptakan solusi berbasis bukti yang relevan dengan kebutuhan Kukar. Di setiap pilar ini, hasil riset tak sekadar menjadi laporan administratif, melainkan panduan konkret untuk menghadapi tantangan pembangunan daerah.
“Kami ingin memastikan setiap hasil penelitian mampu menjawab kebutuhan lokal. Karena itulah, pendekatan yang kami ambil selalu berbasis bukti, bukan asumsi,” jelas Maman. Ia menegaskan pentingnya relevansi dalam riset, agar inovasi yang dihasilkan tidak hanya menjadi dokumen mati.
Langkah BRIDA tidak berhenti di internal. Untuk memastikan kualitas hasil riset, BRIDA menjalin kemitraan strategis dengan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda dan Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) Tenggarong. Kolaborasi ini menjadi pintu masuk untuk memperkaya perspektif dan meningkatkan kredibilitas.
“Kami menggandeng perguruan tinggi agar hasil penelitian dapat memberikan dampak langsung,” tambah Maman. Hasilnya, berbagai sektor mulai dari sosial hingga ekonomi kini memiliki panduan berbasis data untuk mengakselerasi pembangunan daerah.
Kepala Bidang Sosial Budaya BRIDA, Tulus Sutopo, turut menambahkan bahwa hampir seluruh penelitian di bidangnya telah selesai. “Tinggal dua penelitian lagi di sosial budaya yang harus kami rampungkan. Secara keseluruhan, semua berjalan sesuai target,” ujarnya.
Upaya BRIDA membuahkan hasil gemilang. Kukar kini masuk dalam kategori “sangat inovatif” berdasarkan indeks inovasi dari Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek). Pengakuan ini mencerminkan bahwa riset yang dilakukan BRIDA berhasil mendorong perubahan nyata, baik di sektor publik maupun masyarakat.
“Penelitian kami tidak hanya berhenti pada laporan, tetapi menjadi alat untuk mendorong pembangunan berkelanjutan,” tegas Maman. Komitmen ini juga terlihat dalam upaya BRIDA mempersiapkan penelitian tambahan yang didanai oleh APBD Perubahan 2024, meskipun jumlahnya lebih sedikit karena keterbatasan waktu.
Di balik kesuksesan ini, terdapat semangat kolaborasi yang kuat. Sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat menjadi kunci utama. BRIDA Kukar tak hanya ingin menggenjot pembangunan ekonomi, tetapi juga memastikan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Komitmen kami adalah menghasilkan riset yang benar-benar berdampak, baik bagi masyarakat maupun kebijakan pembangunan,” ujar Maman. Ia optimis, dengan langkah ini, Kukar dapat menjadi pusat inovasi di Kalimantan Timur.
Progres signifikan yang dicapai BRIDA tahun ini bukan hanya tentang angka-angka. Di balik setiap persen kemajuan, ada upaya kolektif untuk menciptakan fondasi yang kokoh bagi Kukar yang lebih cerah. Dengan semangat yang terus menyala, BRIDA siap menghadapi tantangan-tantangan berikutnya, membawa Kukar menjadi daerah yang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga inovatif dan berkelanjutan.
“Ke depan, kami akan terus meningkatkan kualitas riset. Ini adalah komitmen kami untuk membawa Kukar ke tingkat pembangunan yang lebih tinggi,” pungkas Maman.
Optimisme ini menjadi penutup yang kuat, mencerminkan tekad BRIDA untuk terus melangkah maju. Riset yang dihasilkan bukan hanya memenuhi target tahunan, tetapi menjadi pijakan penting bagi masa depan Kukar sebagai daerah inovasi terdepan di Kalimantan Timur. (adv)