Pemkab Kutim

Sangatta Selatan Didesain Menyangga Pusat Pemerintahan

Sangatta Utara menjadi pusat pemerintahan. Lantaran terlalu padat, Pemerintahan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) hendak melakukan penataan ulang.

Sangatta, intuisi.co Tahun berganti Kecamatan Sangatta Utara semakin padat oleh pertambahan penduduk. Itu sebab Pemkab Kutim menyiapkan rencana tata ruang wilayah perkotaan yang lebih baik. Sangatta Selatan jadi pilihan untuk pengembangan wilayah baru.

Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang mengatakan, pengembangan wilayah perkotaan ini memang penting disiapkan. Meski permukiman penduduk lebih dulu hadir, perencanaan yang dibuat tidak terlambat. Wacana pengembangan wilayah ini dibahas dalam Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang digelar Selasa pagi, 2 November 2021.

“Mumpung masih bisa diatur akan lebih baik ditetapkan sejak saat ini,” ucap Kasmidi kepada sejumlah media.

Kepadatan penduduk yang bertumpu di kecamatan tersebut akan dipecah. Arah pembangunan perkotaan bakal mengarah ke Sangatta Selatan. Ini jadi kesempatan bagus Pemkab Kutim untuk mengatur kembali tata kola yang sudah dimiliki.

“Jadi rencana ini harus diatur sedemikian rupa agar tata ruang yang ada bisa lebih rapi,” imbuhnya.

Sangatta Selatan sendiri dinilai masih pantas untuk bisa dikembangkan. Banyak kawasan yang layak jadi pemukiman penduduk. Kedekatan akses dengan pusat pemerintahan juga jadi pertimbangan. Dokumen RDTR akan mengatur bagaimana pengembangan di wilayah tersebut.

“Arah pembangunan ke Sangatta Selatan, tapi bukan berarti yang di pusat pemerintahan diabaikan,” tuturnya.

Dokumen RDTR ini jadi dasar acuan untuk penerbitan perizinan di Kutim. Khususnya pada dua wilayah yang akan dikembangkan ini. Masyarakat maupun swasta tak bisa lagi sembarangan membangun berbagai jenis usaha.

“Karena harus disesuaikan dengan peruntukkan pengembangan wilayah. Tidak bisa lagi masyarakat atau swasta sembarangan membangun,” katanya. (int02)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.