Tenggarong, intuisi.co – Sekretaris Daerah atau Sekda Sunggono resmi meluncurkan inovasi digital Gerakan Menata Arsip Berbasis Digital Perjalanan Dinas (Gemari Dina), Selasa (16/9/2025). Peluncuran berlangsung di Lobby Gedung Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Kartanegara (Kukar) di Tenggarong Seberang.
Peresmian tersebut ditandai dengan penekanan tombol layar digital oleh Sekda Sunggono bersama Kepala Pelaksana BPBD, Setianto Aji Nugroho, dan Kasubbag Umum/Kepegawaian BPBD Kukar, Vera Azuari. Inovasi Gemari Dina merupakan bagian dari aksi perubahan yang digagas oleh Vera Azuari saat mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklat Pim).
Program ini menjadi langkah konkret dalam mempercepat transformasi digital tata kelola administrasi perjalanan dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kukar. Sekda Sunggono menjelaskan, kehadiran Gemari Dina bertujuan menciptakan tertib administrasi sekaligus meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas pengelolaan data perjalanan dinas. Melalui sistem digital, proses pengarsipan menjadi lebih cepat, transparan, dan mudah diakses baik oleh pimpinan maupun auditor.
“Kegiatan ini dimaksudkan untuk mewujudkan tertib administrasi dalam pelaksanaan perjalanan dinas, memudahkan kontrol bagi pimpinan, dan mempermudah respon terhadap permintaan data pemeriksa terkait laporan perjalanan dinas,” ujar Sunggono.
Ia menegaskan, inovasi seperti Gemari Dina sejalan dengan semangat reformasi birokrasi, di mana setiap perangkat daerah dituntut berinovasi untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif, efisien, dan bebas dari praktik penyimpangan anggaran.
“Inovasi ini adalah bentuk tanggung jawab kita untuk melaksanakan pemerintahan sebaik-baiknya, menggunakan anggaran secara tepat, dan menghindari tindakan-tindakan yang bisa merugikan pemerintah daerah,” tegasnya.
Sunggono juga mengapresiasi BPBD Kukar atas terobosan digital tersebut. Ia berharap Gemari Dina dapat menjadi inspirasi bagi OPD lain untuk mengembangkan sistem serupa guna mendukung penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
“Gerakan ini semoga bisa direspon dan diikuti oleh OPD lain, untuk sama-sama mewujudkan pemerintahan yang baik dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sekda Kukar meminta agar aplikasi Gemari Dina diintegrasikan dengan sistem Diskominfo Kukar, agar berada dalam satu arsitektur pemerintahan digital yang utuh. Integrasi ini penting untuk memastikan semua aplikasi OPD berjalan sinkron dan terhubung dalam satu basis data transparan dan terpusat.
“Aplikasi ini sebaiknya segera diintegrasikan ke Diskominfo Kukar, supaya jangan sampai ada aplikasi yang dimanfaatkan OPD di luar struktur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik. Semua aplikasi yang dibangun di Kukar harus punya benang merah dengan kepentingan pemerintah daerah secara luas,” pintanya.
Peluncuran Gemari Dina menandai langkah maju BPBD Kukar dalam mendukung visi Kukar Idaman Terbaik melalui inovasi teknologi informasi. Dengan sistem digitalisasi arsip perjalanan dinas ini, diharapkan pelayanan publik di Kukar menjadi semakin transparan, akuntabel, dan adaptif terhadap perkembangan zaman. (rio/adv)



