Soal Keterbukaan Informasi, Begini Kata Wabup Kasmidi
Keterbukaan informasi penting bagi publik, dengan begitu kinerja pemerintah bisa terpantau. Wabup Kasmidi pun sepakat dengan ihwal tersebut.
Samarinda, intuisi.co–Wabup Kasmidi Bulang membuka Bimbingan Teknis atau Bimtek Peningkatan Akses Keterbukaan Informasi Publik bagi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di Ballroom Hotel Mercure Samarinda pada Rabu, 7 Juni 2023.
Kegiatan ini diikuti 120 orang peserta yang terdiri dari kepala OPD, sekretaris OPD, camat, lurah, kepala desa atau yang mewakili. Dalam sambutannya, Wabup Kasmimidi menyatakan, kegiatan bimtek tersebut salah satu wujud komitmen bersama dalam rangka menjalankan amanat konstitusi. Tak lain, UU No 14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
“Sebagai badan publik, semua dituntut menyediakan informasi secara lengkap terbuka, transparan dan akuntabel,” tegasnya.
Karenanya, kata dia, sebagai PPID harus memiliki tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pengelolaan serta pelayanan informasi publik. Mulai dari proses pengumpulan, penyediaan, pengklasifikasian, penyimpanan, pendokumentasian, kemudian pelayanan informasi yang di butuhkan masyarakat.
“Salah satu implementasinya adalah sebagai aparatur pemerintah mampu memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat,” imbuhnya.
Kasmidi juga menekankan agar seluruh OPD hingga pemerintah kecamatan, kelurahan dan desa memahami tugasnya sebagai PPID. Menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab.
“Dan perlu diingat agar selalu merespon secara cepat terhadap segala permasalahan sesuai wewenang dan tanggung jawab,” imbuhnya.
Terkahir Wabup Kasmidi menambahkan, bahwa pemerintah Kabupaten Kutim memiliki komitmen kuat dalam rangka penguatan peran PPID. Sebab selain sejalan dengan misi pembangunan Kutim juga merupakan amanat undang-undang yang harus dijalankan sama-sama.
“Jadi ingat keterbukaan informasi publik begitu krusial perannya,” pungkasnya. (adv/imr)
