Tenggarong Bercahaya: Pawai Takbiran Kukar, Simfoni Kebahagiaan di Malam Idulfitri
Bupati Kutai Kartanegara melepas 27 kontingen Lomba Pawai Takbiran Keliling, meriahkan Idulfitri 1445 Hijriah di tengah kemeriahan Kota Raja Tenggarong.
Tenggarong, intuisi.co – Dalam semarak malam yang penuh dengan nuansa keagamaan, Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah, secara resmi melepas 27 kontingen yang berpartisipasi dalam Lomba Pawai Takbiran Keliling. Acara ini merupakan bagian dari perayaan Idulfitri 1445 Hijriah yang berlangsung pada Selasa malam, (9/4/2024)
Di halaman Kedaton Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura, suara bedug yang bergema dan bendera yang berkibar menandai dimulainya lomba yang telah menjadi tradisi tahunan ini. Tak hanya para peserta yang bersemangat, masyarakat Kota Raja Tenggarong pun turut serta dalam kemeriahan, mengiringi pawai yang melintasi jantung kota.
Kegembiraan terpancar dari wajah ribuan warga yang memadati area kedaton dan Monumen Pancasila, menunjukkan antusiasme yang luar biasa terhadap acara yang telah lama dinanti.
Sebelum prosesi pelepasan, Bupati Edi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada panitia, peserta, dan warga Kutai Kartanegara yang telah berkontribusi dalam meriahnya acara ini. Beliau menekankan bahwa takbiran keliling adalah cara untuk terus menggemakan takbir, tahmid, dan tahlil, sebagai pesan spiritual yang mendalam.
Dengan harapan bahwa kegiatan ini akan membawa dampak positif, Bupati Edi juga mengucapkan terima kasih kepada umat muslim yang telah memakmurkan masjid dan langgar di seluruh wilayah Kutai Kartanegara. “Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, pribadi, dan keluarga mengucapkan Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1445 H, mohon maaf lahir dan bathin,” ucap Edi dengan penuh kehangatan.
Menutup sambutannya, Bupati Edi mengimbau masyarakat untuk merayakan Idulfitri dengan sukacita, berkumpul bersama keluarga, dan menjalin silaturahmi. Namun, beliau juga mengingatkan pentingnya keamanan rumah saat bepergian, “Ingatlah untuk mematikan kompor dan listrik, serta mengunci pintu dengan baik saat akan bersilaturahmi,” pesan Edi, mengingatkan akan pentingnya keselamatan dan keamanan di tengah kebahagiaan bersama. (adv)
