HeadlineSorotan

Terus Makan Korban, Flyover di Simpang Muara Rapak Kian Mendesak

Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, mendorong otoritas terkait segera merealisasikan pembangunan flyover di Simpang Muara Rapak, Balikpapan.

Samarinda, intuisi.co—Kecelakaan maut terjadi di Balikpapan pada Jumat pagi, 21 Januari 2022. Inilah insiden terbaru di Simpang Muara Rapak, Balikpapan. Kecelakaan maut yang terus berulang dan telah memakan banyak korban. Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, mengungkapkan penyesalan mendalam.

Simpang Muara Rapak tersebut memang telah langganan menjadi lokasi kecelakaan. Biasanya melibatkan kendaraan raksasa yang kehilangan fungsi pengereman saat menuruni tanjakan yang curam menuju persimpangan. Kali ini, yang jadi biang kerok adalah truk tronton pengangkut kapur pembersih air seberat 20 ton.

Berulangnya insiden di Simpang Muara Rapak sebenarnya telah memunculkan ide membangun jalan layang sebagai antisipasi kegagalan sistem pengereman lantaran medan yang curam. Namun begitu, rencana tersebut tak kunjung terealisasi.

Atas persoalan di Simpang Muara Rapak tersebut, Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, angkat bicara. Terlebih dulu politikus PDI Perjuangan tersebut mengungkapkan duka mendalam atas insiden yang menelan banyak korban tersebut. Data per Jumat pagi dilaporkan bahwa kejadian tersebut menelan lima korban meninggal dunia dan empat korban luka berat. Dirlantas Polda Kaltim hingga laporan tersebut dirilis belum mendapat angka pasti berapa jumlah korban luka ringan dari insiden itu. “Kami turut berduka yan mendalam atas terjadinya kecelakaan yang menelan banyak korban tersebut,” terang Samsun.

Dengan korban yang terus bermunculan dari rentetan insiden di persimpangan tersebut, Samsun mendorong pembangunan jalan layang di jalur tersebut segera direalisasikan. Samsun menyadari, pembangunan tersebut belum dapat direalisasikan pada 2021 lalu oleh pemerintah daerah. Mengingat persoalan kewenangan dan lahan masih belum tuntas hingga tahun berakhir. Namun dengan insiden terbaru ini, Samsun mendorong otoritas terkait segera mengambil langkah konkret.

“Kami terus mendorong BPJN untuk segera membangun flyover di lokasi tersebut. Supaya tidak makin banyak menelan korban,” imbuhnya.

Kronologis Insiden Maut di Simpang Muara Rapak

Dilaporkan, kecelakaan lalu lintas di Simpang Muara Rapak terjadi Jumat pagi, pukul 06.15 Wita. Dipicu rem blong truk tronton yang dikendarai MA, warga Balikpapan. MA bertolak dari Jalan Pulau Balang Kilometer 13, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara, pada pukul 05.00 Wita. Membawa muatan kontainer 20 feet berisikan kapur pembersih air seberat 20 ton dengan tujuan Kampung Baru, Balikpapan Barat.

Dari keterangannya kepada kepolisian, MA begitu sampai di Kilometer 0,5 sudah mulai mengurangi persneling dari 4-3. Namun mendekati turunan Simpang Muara Rapak rem sudah tidak berfungsi. Truk tronton yang dikendarainya pun meluncur laju. Ketika itu, puluhan kendaraan di jalurnya tengah mengantre lampu merah dan tak menyadari bahaya di belakangnya.

Truk tronton tersebut kemudian pertama kali menabrak pengendara sepeda motor. Total 14 sepeda motor dilibas di luar kendali. Sedangkan enam kendaraan roda empat ikut jadi korban. Truk yang meluncur bebas turut merobohkan lampu merah dan pagar pembatas jalan. (*)

 

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.