Sorotan

291,2 Kasus per 100 Ribu Penduduk, Wabah Covid-19 di Kaltim Belum Juga Menurun

Tren harian kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kaltim masih terus tinggi. Tanda potensi penularan virus corona di provinsi ini masih begitu besar.

Samarinda, intuisi.co – Selasa, 13 Oktober 2020, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim mengumumkan tambahan 108 kasus positif virus corona di Bumi Etam. Membuat akumulasi kasus terkonfirmasi di Kaltim menjadi 10.837 atau 291,2 kasus per 100 ribu penduduk

Adapun 108 kasus terkonfirmasi positif pada Selasa ini terdiri dari 24 kasus di Kutai Kartanegara, Kutai Timur 11 kasus, Paser 11 kasus, Bontang 35 kasus, DAN Samarinda 27 kasus.

Sedangkan pasien Sembuh dilaporkan bertambah 31 orang. Mayoritas adalah 20 kasus dari Kutai Kartanegara 20. Disusul Kutai Timur 5 kasus, Paser 3 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus, dan Bontang 2 kasus.

Dengan demikian, total pasien sembuh dari covid-19 di Kaltim telah mencapai 7665 orang atau 70,6 persen dari total kasus positif. Turun dari sehari sebelumnya di angka 71,1 persen.

Sementara pasien meninggal dunia dilaporkan bertambah 2 kasus. Yakni dari Penajam Paser Utara dan Balikpapan. Total kematian positif covid-19 di Kaltim telah mencapai 417 kasus atau 3,9 persen dari total kasus terkonfirmasi positif.

Dengan penambahan tersebut, total pasien positif masih dalam perawatan atau isolasi mandiri di Kaltim, berjumlah 2688 orang. Mayoritas tersebar di Samarinda sebanyak 773 orang, Kutai Kartanegara 681 orang, Balikpapan 678 orang, Kutai Timur 241 orang, dan Bontang 184 orang. Kelima kabupaten/kota tersebut masih berstatus zona merah dengan kriteria 51 kasus aktif ke atas sebagaimana ditetapkan Dinas Kesehatan Kaltim.

Penularan Masih Sangat Tinggi

Perkembangan kasus covid-19 di Kaltim belum menunjukkan tanda-tanda penurunan. Penularan masih terus ditemukan. Masyarakat pun terus diimbau memahami potensi penularan yang masih sangat tinggi.

“Mari kita terus tingkatkan kesadaran dalam melaksanakan protokol kesehatan dengan benar dimanapun kita berada dan apapun aktivitas yang dilakukan,” sebut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim, Selasa malam, 13 Oktober 2020.

“Kesadaran seluruh lapisan masyarakat untuk taat dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, akan menjadi penentu apabila kita ingin menurunkan tingkat positif di Kaltim,” sambungnya.

Menerapkan protokol kesehatan sejatinya adalah hal yang sederhana. Yang perlu dilakukan adalah menjauhi kerumunan. Termasuk berkumpul hingga larut malam. Dan jangan lupa gunakan masker saat keluar rumah. Rajin mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.