Balikpapan, intuisi.co – Angin segar kembali berembus di Balikpapan. Ada 19 hasil swab tiba pada 12 April 2020, seluruhnya terkonfirmasi negatif. Dua di antaranya merupakan pasien covid-19 yang dapat dipastikan sembuh.
“Kita hari ini menerima cukup banyak hasil swab. Ada 19. Dan tak satupun terkonfirmasi positif. semuanya negatif,” sebut Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi pada konferensi pers di Posko & Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Balikpapan, Selasa siang, 12 Mei 2020.
Dari 19 hasil negatif tersebut, dua di antaranya merupakan hasil kedua terhadap pasien covid-19 di Balikpapan. Dengan demikian, kedua pasien tersebut pun dinyatakan sembuh dan dapat meninggalkan rumah sakit. “Sehingga jumlah masih dirawat untuk pasien positif, menurun jadi 22 dari sebelumnya 24 orang,” lanjut Rizal Effendi.
Dua pasien sembuh tersebut merupakan kasus yang telah dirawat sejak Maret 2020. Salah satunya seorang perempuan pelaku perjalanan dari Jakarta. Sedangkan satu lainnya adalah kasus transmisi lokal tunggal.
Adapun selain dua kasus sembuh tersebut, dua pasien positif juga mendapat hasil negatif pertama dan menunggu sekali negatif lagi untuk bisa kembali ke rumah. Sedangkan 14 hasil negatif lainnya merupakan kasus pasien dalam pengawasan. Seluruhnya sudah dapat pulang, kecuali satu pasien yang memang memiliki penyakit penyerta. “Namun tidak lagi dilakukan isolasi,” tambah Wali Kota.
Uji Sendiri Mulai Besok
Hingga saat ini, terdapat 253 orang dalam pemantauan (ODP) di Balikpapan, berkurang 16 pada 12 Mei 2020 ini. Sementara 35 kasus masih menunggu hasil pemeriksaan swab dari laboratorium di Surabaya dan Jakarta.
Untuk berikutnya, pengujian swab tak lagi dilakukan ke Pulau Jawa. Tes cepat molekuler (TCM) RSUD Kanujoso Djatiwibowo beroperasi secara resmi mulai 13 Mei 2020. “Jadi mulai besok kita melakukan uji swab cukup di RSUD Kanujoso Djatiwibowo,” pungkas Rizal Effendi. (*)