Samarinda, intuisi.co – Kasus covid-19 bertambah lagi di Kaltim. Tiga pasien positif terkonfirmasi. Kasus akumulatif sudah 280.
Kendati demikian, pada saat yang sama juga ada lima lagi dinyatakan sembuh dari covid-19. Hingga total pasien pulih di Kaltim sudah 128 kasus. Menyisakan 149 pasien positif dalam perawatan. Terendah sejak 3 Mei 2020.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi M Ishak, mengingatkan warga untuk tak terbuai dengan torehan tersebut. Bagaimanapun, kasus positif masih terus ditemukan. Bahkan tak pandang usia.
Seperti pada 27 Mei 2020 ini, satu dari tiga kasus terkonfirmasi positif, merupakan pasien usia 2 tahun. Termasuk penularan lokal. Kontak erat dari ayah ibunya yang sudah lebih dulu positif covid-19. “Kasus dari Samarinda, SMD 41, laki-laki usia 2 tahun. Merupakan OTG (orang tanpa gejala) kontak erat dari SMD 29 dan SMD 40. Kini dirawat di wisma atlet Kukar sejak terkonfirmasi positif hari ini,” terang Andi M Ishak dalam rilisnya, Rabu sore.
SMD 29 dan SMD 40 merupakan suami istri. Sedangkan SMD 41 adalah sang anak. Ketiganya warga Samarinda. Sang ayah dan ibu ber-KTP ibu kota Kaltim. Juga bekerja dan beraktivitas di Samarinda. Namun ketiganya tinggal di Tenggarong, Kutai Kartanegara. “Kemungkinan tertular di rumah karena selama pandemi ini banyak di Tenggarong,” terang Andi.
Kasus Baru Kubar dan Balikpapan
Selain SMD 41, kasus terkonfirmasi covid-19 juga ada di Kutai Barat dan Balikpapan. Satu kasus di Kubar merupakan KBR 21, laki-laki 60 tahun. Pasien dalam pengawasan (PDP) dari klaster gowa. Memiliki keluhan batuk, pilek, dan sakit tenggorokan. Hasil rapid test sebelumnya juga reaktif. Saat ini dirawat di Rumah Sakit Pratama Kubar.
Sedangkan dari Balikpapan adalah BPN 53, laki-laki 26 tahun. OTG dengan rapid test reaktif. Dirawat di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan sejak 26 Mei 2020. “Hingga saat ini ada 280 kasus positif di Kaltim. Yang sembuh 128 kasus, meninggal 3, dan masih dirawat 149 kasus,” pungkas Andi M Ishak. (*)
