Beasiswa Kaltim Jadi Program Prioritas Disdikbud Kaltim di 2024
Disdikbud Kaltim siap menggenjot kualitas pendidikan pada 2024 dengan berbagai program prioritas, termasuk Beasiswa Kaltim.
Samarinda, intuisi.co – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim tidak tinggal diam dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerahnya. Menjelang akhir 2023, Disdikbud Kaltim sudah mempersiapkan berbagai program prioritas yang akan digencarkan pada tahun depan.
Salah satu program yang menjadi andalan Disdikbud Kaltim adalah Beasiswa Kaltim. Program ini sangat diminati oleh masyarakat Kaltim sejak diluncurkan pada 2019. Banyak warga Kaltim yang terbantu untuk mendapatkan dana pendidikan dari beasiswa ini.
Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan, mengatakan bahwa program Beasiswa Kaltim pasti akan tetap berlanjut. Dia juga menegaskan bahwa program kerja yang sudah ada sebelumnya tidak akan terganggu meski ada pergantian pimpinan dari mantan Gubernur Kaltim, Isran Noor ke Pj Gubernur, Akmal Malik.
“Program kerja prioritas kami pasti tetap akan kita laksanakan, terutama terkait Beasiswa Kaltim,” jelas Kurniawan.
Selain Beasiswa Kaltim, Disdikbud Kaltim juga akan fokus pada pengadaan sarana dan prasarana pendidikan yang mendukung pembelajaran lebih berkualitas. Misalnya, ruang kelas baru (RKB), laboratorium, hingga peralatan belajar.
“Kami telah menyusun proyek besar yang akan memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana guna mendukung pembelajaran siswa,” ujarnya.
Tak hanya itu, Disdikbud Kaltim juga menaruh perhatian besar terhadap para guru di semua jenjang. Kurniawan mengatakan, pihaknya akan memperbanyak pelatihan berkala untuk guru tiap mata pelajaran (matpel). Tujuannya adalah agar para guru bisa terus memperbaharui pengetahuannya sesuai perkembangan zaman.
“Kami tidak hanya menjamin pelatihan untuk guru, tetapi juga memastikan akses dan peluang bagi siswa untuk mengembangkan potensi mereka sepenuhnya,” sambung dia.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Disdikbud Kaltim berharap bisa terus melahirkan generasi yang berkualitas di Kaltim. Apalagi, Kurniawan juga menyadari bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang yang berdampak positif hingga masa depan.
“Mengingat pendidikan berdampak positif hingga jangka panjang atau di masa mendatang,” pungkas dia. (DisdikbudKaltim/Adv/Ina)
