Kasus Covid-19 Aktif Kaltim Kembali di Bawah Seribu

Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim kembali melaporkan jumlah kasus aktif di bawah seribu seiring melesatnya jumlah pasien dinyatakan sembuh.

Ricky Bravo 9 June 2021

1 minute read

Samarinda, intuisi.co-Melesatnya jumlah pasien sembuh membuat kasus aktif covid-19 di Kaltim kembali turun di bawah 1000. Warga diingatkan untuk terus mewaspadai sebaran virus corona. Terus menegakkan protokol kesehatan.

Rabu, 9 Juni 2021, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim mengumumkan tambahan 84 kasus terkonfirmasi positif virus corona di provinsi ini. Dengan perincian Berau 10 kasus, Kutai Barat 15 kasus, Kutai Kartanegara 6 kasus, dan Kutai Timur 9 kasus. Selain itu Paser 4 kasus, Penajam Paser Utara 2 kasus, Balikpapan 23 kasus, Bontang 9 kasus, dan Samarinda 6 kasus.

Sementara penambahan pasien sembuh dari covid-19 dilaporkan sebanyak 106 kasus. Meliputi Berau 25 kasus, Kutai Barat 3 kasus, Kutai Kartanegara 8 kasus, dan Kutai Timur 3 kasus. Diikuti Paser 3 kasus, Penajam Paser Utara 1 kasus, Balikpapan 27 kasus, Bontang 10 kasus, dan Samarinda 26 kasus. Satu kasus lain dilaporkan meninggal dunia berasal dari Paser.

Hingga pukul 15.00 Wita tadi, akumulasi kasus covid-19 di Kaltim telah mencapai 73.328 atau 1943,6 kasus per 100 ribu penduduk dengan positif rate sebesar 25,6 persen dari kasus diperiksa. Sedangkan total kesembuhan mencapai 69.588 atau 96,2 persen dari akumulasi kasus positif dan kematian 1741 atau 2,4 persen. Menyisakan 999 kasus aktif atau masih menjalani perawatan maupun isolasi mandiri.

Tetap Waspadai Covid-19

“Dengan penambahan kasus sembuh, maka pasien masih dirawat atau kasus aktif berjumlah 999 kasus, atau turun 23 kasus dari hari sebelumnya. Dengan penurunan kasus aktif ini, kita harapkan masyarakat terus waspada terhadap bahaya penularan covid-19 ini, karena bisa terjadi kapan saja dan di mana saja,” sebut Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Padilah Mante Runa, Rabu, 9 Juni 2021, dilansir dari rilis resmi Pemprov Kaltim.

Untuk itu, lanjut dia, penerapan protokol kesehatan covid-19 harus terus dilakukan secara ketat dan disiplin. Diawasi petugas Satgas Penanganan Covid-19 masing-masing daerah dan tingkatan.

“Yang jelas jangan lengah, terutama bagi masyarakat. Pentingnya untuk terus melaksanakan 5M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas,” pungkasnya. (*)