Samarinda, intuisi.co – Satu tambahan pasien covid-19 terdapat di Kaltim. Menambah total kasus terkonfirmasi virus corona di provinsi ini menjadi 32. Kasus terbaru, adalah laki-laki asal Kutai Kartanegara ber-KTP Jakarta, namun bekerja di Kutai Timur.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, menyebutkan bahwa pasien positif tersebut tak termasuk cluster manapun. Ia memiliki riwayat dari Jakarta yang merupakan episentrum sebaran Covid-19 di Tanah Air.
“Penambahan kasus positif adalah warga Jakarta yang kerja di Kutai Timur. Dengan keluhan pilek, sakit tenggorokan, dan juga sesak napas. Memiliki gambaran pnemonia. Saat ini dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda,” sebut Andi Muhammad Ishak dalam konferensi pers via aplikasi Zoom, Rabu sore, April 2020.
“Pasien adalah warga Kukar, berdomisili dan ber-KTP Jakarta. Kerjanya di Kutai Timur,” jelas Andi yang juga pelaksana tugas (plt) kepala Dinas Kesehatan Kaltim.
Dari riwayatnya, laki-laki tersebut datang dari Jakarta pada 17 Maret 2020. Tiba di Samarinda melalui Bandara APT Pranoto. Dari situ ia langsung bertolak ke Kutai Timur, meninjau lokasi pekerjaan. Namun pada 19 Maret 2020, ia mengalami keluhan batuk. Meski belakangan berkurang, pengobatan dilakukannya ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie (RSUD AWS).
Namun demikian, oleh RSUD AWS ia hanya disarankan rawat jalan dan isolasi mandiri. Dari sana pria tersebut pulang ke rumah orangtuanya di Kukar. Lantaran keluhannya makin menjadi, pada 26 Maret 2020 ia kembali memeriksakan diri ke rumah sakit. Namun pengobatan kali ke dua itu, dilakukannya ke Rumah Sakit Dirgahayu Samarinda.
“Pada 27 Maret dirujuk ke RSUD AWS. Untuk foto toraks dan ada gambaran pneumonia hingga kemudian ia dirawat di ruang isolasi,” papar Andi.
Pada 8 April 2020, hasil swab pasien tersebut diterima dan terkonfirmasi positif covid-19. Hingga kini masih dirawat di ruang isolasi dan kondisinya stabil. (*)
