Kutai KartanegaraPariwaraPemkab Kukar

Misi Dishub Terangi Jalan Poros Kukar dengan 40 Ribu LPJU

Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Kartanegara bakal menerangi sejumlah jalan poros dengan 40 ribu Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU). 

Tenggarong, intuisi.coDishub punya misi menerangi jalan poros di seluruh penjuru Kukar. Baik itu jalur yang melintasi kabupaten, provinsi dan nasional. Hingga Oktober ini, Dishub Kukar sudah mengeluarkan dana Rp5,9 miliar untuk menyelesaikan pembayaran pemasangan LPJU di 19 lokasi, tersebar di wilayah tengah, hulu, dan pesisir.

Kepala Dishub Kukar, Ahmad Junaidi menyebut, progres pemasangan LPJU pada sejumlah jalan poros telah  mencapai 85 persen. Pihaknya juga telah mengalokasikan dana melalui APBD murni 2023 untuk menuntaskan 40 ribu titik LPJU.

“Seperti di Muara Jawa, Samboja, Loa Janan juga hampir selesai, minggu ini Insya Allah selesai. Tinggal hal-hal kecil, karena LPJU harus koordinasi ke PLN untuk pengadaan daya listriknya dan pengajuan kilometernya,” ucap Junaidi pada Kamis, 12 Oktober 2023.

Selain itu, Dishub Kukar juga bakal mencari solusi untuk memprioritaskan wilayah yang akan mendapatkan pemasangan LPJU. Demikian pula, sambungnya, skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Dengan pola KPBU, pihak swasta bakal mengelola pemasangan dan pemeliharaan LPJU selama satu tahun anggaran dan Pemda akan mengangsur biayanya.

“Keuntungan pola KPBU bisa membantu mempercepat keinginan masyarakat untuk dapat menikmati penerangan di jalan,” tuturnya.

Dia menambahkan, bahkan, tidak menutup kemungkinan, pola KPBU bakal segera diterapkan di Kukar, mengingat anggaran LPJU setiap tahunnya mencapai Rp50 miliar.

“Penerapan KPBU masih bergantung pada keputusan pemerintah pusat dan perusahaan sebagai jaminan,” tandasnya. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.