Sorotan

Sudah 122 Pasien Covid-19 Sembuh, Kaltim Tetap KLB dan Belum Aman

Dinas Kesehatan Kaltim mengingatkan warga untuk tak menganggap bahwa kondisi saat ini sudah aman dari virus corona.

Samarinda, intuisi.co – Pasien covid-19 Kaltim terus berkurang. Sudah 122 orang yang sembuh. Dan trennya terus meningkat. Meski demikian, publik diingatkan terus waspada. Bagaimanapun, virus corona masih tetap meneror.

“Alhamdulillah sudah 122 yang sembuh, tapi tetap kita harus tetap waspada,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, dikonfirmasi Rabu pagi, 27 Mei 2020.

Meski makin banyak pasien sembuh, kasus positif virus corona nyatanya terus terkonfirmasi. Warga wajib tetap menjalankan protokol kesehatan. Tetap di rumah bila tak ada agenda penting. Pun harus keluar, pastikan memakai masker. Hindari kerumunan dan rajin cuci tangan setelah beraktivitas.

“Warga jangan berasumsi kalau kondisi saat ini sudah aman. Harus waspada sebab status KLB (kejadian luar biasa) belum dicabut,” sebutnya.

Meski demikian, tetap penting bagi publik untuk terus optimis. Menghadapi covid-19 tak perlu panik berlebih. Lazimnya, pandemi pasti bakal hilang. Hanya persoalan waktu. Cepat lambatnya, tergantung cara manusia menyikapi.

Untuk saat ini, pasien sembuh terbanyak berasal dari Balikpapan yakni 33 orang. Menyusul Samarinda 28 pasien sembuh, serta di Kutai Kartanegara 23.Selanjutnya Penajam Paser Utara 11 pasien, Kutai Timur 9, Bontang 6, serta Paser dan Kutai Barat masing-masing 5. Terakhir dua orang dinyatakan sembuh.

“Dari 277 pasien terkonfirmasi positif, sebanyak 122 dinyatakan sembuh. Dengan demikian persentase angka kesembuhan 44 persen,” tuturnya.

“Peningkatan kasus COVID-19 memang cenderung turun beberapa terakhir. Mudah-mudahan semua pasien cepat sembuh dan bisa bertemu keluarga. Tapi untuk sementara warga harus tetap waspada,” pungkas Andi M Ishak. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.