HeadlinePemprov Kaltim

Gerakan Aksi Bergizi, Upaya Remaja Putri Kukar Cegah Stunting

Ratusan remaja putri di Kukar gembira ikut Gerakan Aksi Bergizi dari senam, makan sehat, minum TTD, cek HB, dan tonton video anti-stunting.

Tenggarong, intuisi.co – Lapangan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi saksi kegembiraan ratusan remaja putri yang berpartisipasi dalam Gerakan Aksi Bergizi pada Jum’at (3/11/2023). Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-95 dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 yang digelar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar.

Gerakan Aksi Bergizi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kesehatan remaja putri, khususnya dalam hal pencegahan stunting. Stunting adalah kondisi di mana tinggi badan anak lebih rendah dari standar usianya, yang dapat berdampak pada kualitas hidup dan prestasi di masa depan.

Salah satu cara untuk mencegah stunting adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, sesuai dengan konsep isi Piringku. Piringku adalah pedoman gizi seimbang yang terdiri dari empat kelompok pangan, yaitu sumber karbohidrat, sumber protein hewani, sumber protein nabati, dan sayur dan buah.

Para remaja putri yang mengikuti Gerakan Aksi Bergizi ini tidak hanya mendapatkan edukasi tentang gizi seimbang, tetapi juga berbagai kegiatan menarik dan menyenangkan. Mereka melakukan senam bersama, makan bersama dengan membawa bekal minum dan menu sehat, meminum Tablet Tambah Darah (TTD) untuk mengganti darah yang hilang saat menstruasi, belajar menggunakan aplikasi Ceria untuk mengukur status gizi, menonton video pencegahan stunting remaja, dan bahkan melakukan Flashmob Jingle AksiBergizi ciptaan mereka sendiri.

Selain itu, para remaja putri khusus kelas 7 (SMP/sederajat) dan kelas 10 (SMA/sederajat) juga mendapatkan pemeriksaan HB atau kadar hemoglobin dalam darah. Hemoglobin adalah zat yang berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Jika kadar hemoglobin rendah, maka seseorang bisa mengalami anemia atau kurang darah, yang juga merupakan salah satu faktor risiko stunting.

Kepala Dinkes Kukar Martina Yulianti melalui Sekretaris Dinkes Kukar, Kusnandar mengatakan, Gerakan Aksi Bergizi ini dilaksanakan di 32 titik lokasi secara serentak di seluruh Kukar. Ia berharap, kegiatan ini bisa memberikan dampak positif bagi kesehatan dan perkembangan remaja putri di Kukar.

“Dalam hal ini tujuan akhir dari kegiatan aksi bergizi ini tetap merujuk pada penurunan angka stunting,” ujarnya. (DiskesKaltim/Adv/Tya)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.