Samarinda, intuisi.co – Pasien covid-19 kembali bertambah di Kalimantan Timur (Kaltim). Dua kasus positif terkonfirmasi pada 7 Juni 2020 ini. Keduanya berasal dari Berau. Kasus akumulatif Kaltim pun naik menjadi 329.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi M Ishak, merincikan dua kasus baru tersebut dalam rilisnya pada Minggu sore, 7 Juni 2020. Kedua pasien Berau mendapat kode BRU 35 dan BRU 36. Berturut-turut usia 29 dan 31 tahun. “Keduanya dirawat di RSUD Abdul Rivai Berau sejak terkonfirmasi covid-19 hari ini,” terang Andi dalam rilisnya via meeting room Zoom tersebut.
Dilansir dari akun Instagram Pemkab Berau, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Berau, Iswahyudi, mengungkapkan dua kasus positif tersebut bermula dari screening karyawan perusahaan pertambangan di Berau pada 2 Juni 2020. Sampel swab diperiksa di Lab PCR Rumah Sakit Pertamina Balikpapan. Dari 31 sampel, 29 negatif. Dua lainnya positif covid-19.
Salah satu pasien positif berinisial MAS usia 31 tahun. Warga Kampung Bugis, Tanjung Redeb. Karyawan perusahaan pertambangan batu bara dari Pekalongan. Mendarat di Balikpapan untuk melanjutkan perjalanan ke Berau.
Berikutnya pasien berinisial inisial MRS (29). Juga warga Kampung Bugis. Karyawan pertambangan batu bara yang baru pulang cuti dari Sidrap, Makassar. Juga mendarat di Balikpapan dengan tujuan Berau. “Untuk perkembangannya, masih dilakukan tracing oleh petugas. Saat ini, kedua pasien terkonfirmasi itu telah dipindahkan ke RSUD dr Abdul Rivai, Tanjung Redeb, untuk mendapatkan penanganan khusus,” sebut Iswahyudi via meeting room Zoom, Minggu siang.
Empat Kasus Sembuh
Selain dua kasus positif, pada hari yang sama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim kembali mendapat tambahan pasien sembuh. Yakni empat kasus dari Balikpapan dan Samarinda. Masing-masing dua.
Dari Balikpapan adalah pasien BPN 53, laki-laki 26 tahun. Kasus ini dirawat di RSPB sejak 27 Mei 2020. Berikutnya BPN 65, laki-laki 33 tahun. Dirawat di RSPB sejak 2 Juni 2020.
Sedangkan dari Samarinda, adalah SMD 42, laki-laki 31 tahun. Dirawat di Rumah Sakit Karantina Covid-19 Bapelkes Kaltim sejak 30 Mei 2020. Selanjutnya SMD 48, laki-laki 28 tahun, kasus dari klaster ABK Bali Kuta. Dirawat di Rumah Sakit Karantina Covid-19 Bapelkes Kaltim sejak 2 Juni 2020.
“Dengan demikian, kasus terkonfirmasi covid-19 di Kaltim hingga hari ini ada 329 kasus. Sembuh 210 kasus, meninggal dunia tiga, dan masih dirawat 119 kasus,” pungkas Andi M Ishak. (*)
