HeadlineSorotan

Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia di Kaltim Dimulai dari Isran Noor

Isran Noor memulai vaksinasi covid-19 tahap dua di Kaltim yang pelaksanaannya juga menyasar kelompok usia di atas 60 tahun.

Samarinda, intuisi.co – Gubernur Kaltim Isran Noor menjadi satu dari 10 penerima vaksin covid-19 pada Kamis, 24 Februari 2021, di Kantor Gubernur Kaltim. Merupakan penanda dari dimulainya vaksinasi covid-19 tahap dua di Bumi Etam.

“Peserta vaksin covid-19 ada 10 orang karena dalam ruangan dibatasi tak boleh lebih 25 orang,” sebut Kepala Biro Humas Pemprov Kaltim Muhammad Syafranuddin via keterangan tertulis yang diterima intuisi.co, Kamis, 24 Februari 2021.

Selain Isran Noor, sang istri, Norbaiti, termasuk penerima vaksin pada saat itu. Ada pula Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Rektor Universitas Mulawarman Prof Masjaya, dan Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Padilah Mante Runa. Selain itu ada anggota DPD RI asal Kaltim Zainal Arifin dan sejumlah medikus RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

“Penyuntikan vaksin COVID-19 bagi lansia ini dilakukan dengan protokol kesehatan ketat,” lanjut Ivan.

Berbeda dengan vaksinasi di kegubernuran sebelumnya, kali ini pelaksanaannya dilaksanakan tertutup. Bahkan termasuk tanpa pemberitahuan secara terbuka. “Ini semata-mata karena SOP vaksin covid-19 yang tujuannya untuk mencegah terjadinya penyebaran virus,” tegasnya.

Isran Noor Bikin Suasana Lepas

Ivan memastikan tak ada hambatan dan kendala pada pelaksanaan vaksinasi tersebut. Alih-alih tegang, jalannya vaksinasi malah berlangsung santai dan lepas. Penyebabnya adalah Sang Gubernur yang tetap melontarkan candaan khasnya.

“Bahkan berjalan cepat. Saat jalani pemeriksaan awal, tidak ditemukan hal yang dapat menunda pemberikan vaksin,” lanjut Ivan.

Vaksinasi covid-19 di Indonesia dilangsungkan dalam beberapa fase. Ditetapkan berdasar Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit No. HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

Tahapan pertama berlangsung Januari—Februari 2021. Dengan sasaran tenaga kesehatan, petugas medis, tenaga penunjang kesehatan. Termasuk mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran dan bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan.

Sedangkan tahap kedua dilaksanakan Maret—April 2021. Dengan sasaran petugas pelayanan publik TNI/Polri, aparat hukum, dan petugas pelayanan publik lain. Terutama pekerja yang bertugas di bandara/pelabuhan/stasiun/terminal, perbankan, PLN, dan PDAM. Petugas lain yang terlibat secara langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat juga termasuk kelompok yang disasar.

Vaksinasi tahap kedua juga diberikan bagi kelompok lansia di atas 60 tahun. Sementara tahap tiga dan keempat, dimulai April 2021-Maret 2022 bagi masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial, ekonomi serta pelaku perekonomian lainnya. Ada sekitar 7.680 dosis vaksin telah disiapkan untuk lansia di Kaltim. (*)

 

View this post on Instagram

 

A post shared by intuisi.co (@intuisimedia)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.