HeadlineSorotan

Zona Merah Covid-19 Menyelimuti Kaltim, Membentang dari Utara ke Selatan

Genap enam daerah menyandang label zona merah covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim). Membentang dari utara ke selatan provinsi ini.

Samarinda, intuisi.co – Sebaran kasus covid-19 kian meluas di Kaltim. Bahkan bertambah lagi satu daerah masuk kategori zona merah. Menyisakan tiga kabupaten zona kuning dan satu zona oranye.

Rabu, 23 September 2020, terdapat penambahan kasus positif 196 sebanyak orang dan membuat total kasus di Kaltim jadi 7264. Penambahan berasal dari Kutai Barat (Kubar) 4 kasus, Kutai Kartanegara (Kukar) 30, Kutai Timur (Kutim) 28, Mahakam Ulu (Mahulu) 1, Paser 7, Balikpapan 83, Bontang 6, dan Samarinda 37.

“Dengan penambahan kasus positif ini, maka meningkatkan angka positif rate Kaltim di posisi 21 persen dari total suspect. Ini juga angka yang cukup tinggi dibanding standar WHO 5 persen,” terang Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi M Ishak, adalam rilisnya pada Rabu sore.

Peningkatan demi peningkatan kasus menunjukkan tingginya penularan covid-19 di masyarakat Kaltim. Yang mestinya perlu diimbangi upaya maksimum mencegah dengan menerapkan protokol kesehatan secara disiplin dengan kepatuhan dan komitmen tinggi.

Sebaran virus corona memang tak main-main di provinsi ini. Sudah genap 6 daerah masuk kategori zona merah. Tambahan 28 kasus di Kutim, membuat total kasus positif aktif di kabupaten tersebut menjadi 66, melewati ambang batas zona merah sebanyak 51 kasus aktif ke atas.

Kutim bergabung dengan Balikpapan, Samarinda, Kukar, Bontang, dan Berau yang telah lebih dulu zona merah.  Paser dengan 36 kasus aktif satu-satunya daerah zona oranye di Kaltim saat ini. Sedangkan tiga lainnya, Mahulu, Kubar, dan PPU berstatus zona oranye dengan jumlah kasus di bawah 20.

Pada Rabu ini, kasus kematian positif covid-19 juga bertambah 4 kasus. Masing-masing 1 dari Berau, Kukar, Balikpapan, dan Samarinda. “Total asus meninggal dunia di Kaltim adalah 281 kasus atau tingkat kematian 3.9 persen. Sama dengan rata-rata nasional. Mudah-mudahan kita bisa menurunkan angka ini,” lanjut Andi.

Kesembuhan Meningkat

Sementara itu untuk kasus sembuh bertambah 222 menjadi 4902. Penambahan terlapor dari Kubar 8 kaus, Kukar 90, Kutim 1, Balikpapan 37, dan Samarinda 81. Dengan penambahan tersebut, tingkat kesembuhan di Kaltim kini 67.5 persen, masih di bawah rata-rata nasional sebesar 73 persen.

“Angka ini terus meningkat. Mudah-mudahan bisa terus menunjukkan tren bagus dan kondisi Kaltim makin membaik,” harapnya.

Dengan penambahan kasus baru dan pasien sembuh, jumlah kasus aktif di Kaltim saat ini 2081 orang atau 29 persen dari total kasus terkonfirmasi. Juga masih di atas rata-rata nasional dengan kasus aktif sebanyak 23.1 persen. (*)

Tags

Berita Terkait

Back to top button
Close

Mohon Non-aktifkan Adblocker Anda

Iklan merupakan salah satu kunci untuk website ini terus beroperasi. Dengan menonaktifkan adblock di perangkat yang Anda pakai, Anda turut membantu media ini terus hidup dan berkarya.